Masa kecil yang jauh dari kesenangan dan tawa ceria
Hidup yang lebih kejam dibandingkan dengan pengkhianatan
Lebih sedih daripada sakratul maut sang Izrail
Ditinggalkan sang waktu sebelum sempat menyapa pagi
Sendiri laksana setitik embun yang jatuh dan terabaikan
Asing dalam hiruk pikuk putaran elektron-elektron
Jauh lebih sendu dibanding kesunyian itu sendiri
Dahaga diatas samudera biru yang terhampar
Namun...
Bukan pengembara kehidupan jika kalah dengan semua itu
Semuanya hanya pandangan fiksi yang tergores dalam suatu perkamen
Hanya sebagai fatamorgana yang menakuti
sekedar ilusi mata yang membayangi
Khayalan dan mimpi yang membohongi
Kamuflase perkara yang dibesar-besarkan
Peziarah kehidupan menikmati semuanya
Bagaikan 'dopamin' yang menyebabkan candu
Jauh dari rasa kesal, lelah, dan mencibir
Terasa seperti aroma pagi hari desa Endensor
Damai, tenang, cerah, tetapi menginspirasi
Musafir jalan panjang peradaban manusia
Pengukir Semangat diatas batu kehidupan
Jangan lelah tersenyum kepada waktu yang semakin mengkhianati
Jangan kotori sang samudera walaupun ia menjadi fatamorgana dahagamu
Bangun, teriakan, dentumkan kedahsyatan inspirasi mozaik kehidupanmu
Euforia makrokosmos yang fana ini terasa berarti dan lebih mudah
karena kalian....
234 Bateng Avenue, Sunday Cold Night.
Home » Puisi » Pengembara Kehidupan
Pengembara Kehidupan
Pengembara Kehidupan
Reviewed by Kidd
Published :
Rating : 4.5
Published :
Rating : 4.5
Related Posts: Hidup,
Puisi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar